GELORA.CO - PDI Perjuangan atau PDIP telah resmi mendaftarkan sebanyak 580 bakal calon anggota legislatif ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, Kamis (11/5/2023).
Partai berlambang banteng itu mendaftarkan bacalegnya dari berbagai macam kalangan termasuk dari kalangan budayawan, seniman hingga artis.
Sekretaris Jenderal DPP PDIP, Hasto Kristiyanto, menjelaskan, jika dari 580 bacaleg yang didaftarkan tersebut PDIP terus meningkatkan kualitas.
"PDI Perjuangan di dalam meningkatkan kualitas anggota dewan juga merekrut kalangan-kalangan akademisi ada sekitar 73 orang, dari TNI-Polri Purnawirawan ada 17 orang. Budayawan, Seniman, dan Artis 14 orang, dan caleg yang sebagian besar kader telah berproses melalui pendidikan politik dan kaderisasi kepemimpinan secara berjenjang," kata Hasto dalam jumpa pers di Kantor KPU RI, Jakarta Pusat, Kamis (11/5/2023).
Hasto mengatakan, dari ratusan bacaleg yang didaftarkan memang ada sebagian yang berstatus incumbent. Termasuk para budayawan, senima dan artis yang maju kembali di Pileg 2024 mendatang.
Namun, Hasto mengatakan, terdapat juga nama-nama baru yang didaftarkan untuk Pemilu 2024 ini.
Di antara nama baru itu yang didaftarkan nama artis beken yakni Elfonda Mekel alias Once Mekel, Marcellius Kirana Hamonangan Siahaan hingga Denny Wahyudi alias Denny Cagur.
"Dari kalangan budayawan, seniman, dan artis, selain incumbent seperti Rano Karno, Rieke Diah Pitaloka, Krisdayanti, Harvey Malaihollo, Nico Siahaan, juga bergabung Once Mekel, Marcell Siahaan, Taufik Hidayat, Denny Cagur, Tamara Geraldine, Sari Koeswoyo mengingat Koes Plus spirit nasionalisme luar biasa, Lita Zen, Andre Hehanussa, Lucky Perdana," tuturnya.
"Jadi ada sekitar 14 dari kalangan budayawan, seniman, dan artis yang memang terbukti memiliki kompetensi sangat kuat," sambungnya.
Hasto menambahkan, jika para kalangan budayawan, seniman dan artis itu terbukti memiliki kompetensi yang kuat untuk didaftarkan sebagai bacaleg di Pemilu 2024.
"Krisdayanti misalnya beliau Diva tetapi sangat rajin turun ke bawah, Demikian pula sosok seperti Rano Karno si Doel anak Betawi itu juga menggelorakan suatu semangat keberpihakan terhadap wong cilik," pungkasnya.
Sumber: suara